Langsung ke konten utama

Latihan Soal Sistem Ekskresi pada Manusia

1. Perhatikan gambar penampang ginjal berikut!
penampang ginjal
Jika terjadi kerusakan pada gambar berlabel X, akan mengakibatkan gangguan yang disebut
….
A. diabetes insipidus
B. poliuria
C. batu ginjal
D. albuminuria
E. nefritis

Jawaban:

D
Bagian yang ditunjuk oleh huruf X adalah glomerulus. Kerusakan pada glomerulus akan mengakibatkan albuminaria, yaitu kelainan yang disebabkan karena protein tidak tersaring di glomerulus, akibatnya pada urine masih mengandung protein.
Beberapa gangguan lain yang bisa terjadi di ginjal:

Nama KelainanKeterangan
Diabetes insipidusKelainan diakibatkan kekurangan hormon ADH sehingga volume urine menjadi banyak.
PoliuriaKelainan yang menyebabkan intensitas kencing menjadi sering.
 
Batu ginjal
Adanya batu dalam ginjal yang diakibatkan sering menahan kencing dan kurangnya minum.
NefritisKerusakan karena infeksi bakteri di nefron ginjal.
2. Perhatikan gambar di bawah ini!
kulit
Hasil metabolisme yang dikeluarkan oleh alat ekskresi pada gambar tersebut adalah ….
A. CO2
B. feses
C. urine
D. uap air
E. garam
Jawaban: E
Kulit adalah salah satu alat ekskresi. Hasil metabolisme yang dikeluarkan kulit adalah keringat dan minyak. Keringat merupakan kumpulan air, garam, dan urea.
3. Urutan tahap-tahap pembentukan urine yang benar adalah ….
A. filtrasi – augmentasi – reabsorpsi
B. filtrasi – reabsorpsi – augmentasi
C. reabsorpsi – filtrasi – augmentasi
D. reabsorpsi – augmentasi – filtrasi
E. augmentasi – filtrasi – reabsorpsi
Jawaban: B
Tahapan pembentukan urine:
Nama ProsesKeteranganTempatHasil
 
Filtrasi
Proses penyaringan darah.Glomeru- lusUrine primer
 

Reab- sorpsi
Penyerapan kembali zat- zat yang masih berguna untuk tubuh.Tubulus kontortus proksimal 

Urine sekunder
 
Aug- men- tasi
Penambahan zat-zat yang akan ikut dikeluarkan bersama urine.Tubulus kontortus distal 
Urine sesung- guhnya
4. Pada label X gambar nefron di bawah dihasilkan ….
nefron
A. urine primer
B. urine sekunder
C. darah bersih
D. urine produktif
E. urine racun
Jawaban: B
Bagian yang ditunjuk adalah tubulus kontortus proksimal. Pada bagian ini terjadi reabsorpsi atau penyerapan kembali zat-zat yang berguna bagi tubuh. Hasil dari reabsorpsi adalah urine sekunder.
5. Perhatikan gambar sistem ekskresi berikut ini!
tubulus ginjal
Hubungan yang tepat antara bagian yang ditunjuk oleh X, proses yang terjadi, dan hasilnya adalah ….
BagianProsesHasil
Atubulus proksi- malfiltrasiurine sekunder
Bglomerulusfiltrasiurine primer
Ctubulus distalreabsorpsiurine primer
Dtubulus distalreabsorpsiurine sekunder
Etubulus kolek- tivusaugmen- tasiurine sesungguhnya
Jawaban: B
Bagian yang ditunjuk adalah glomerulus. Pada glomerulus terjadi filtrasi, yaitu peristiwa penyaringan zat-zat yang terlarut dalam darah. Hasilnya adalah urine primer yang masih mengandung glukosa, air, garam, dan asam amino.
6. Setelah dilakukan uji di laboratorium, urine penderita gangguan ginjal dinyatakan positif terhadap reagen biuret dan reagen benedict. Berdasarkan hasil tersebut kemungkinan gangguan yang terjadi adalah ….
A. kerusakan pada glomerulus
B. tersumbatnya tubulus kontortus proksimal
C. peradangan pada pelvis renalis
D. penyumbatan pada tubulus kolektivus
E. ketidakseimbangan filtrasi dan reabsorpsi
6. Jawaban: A
• Lugol: mengetahui terkandungnya amilum
(berwarna biru tua jika positif).
• Benedict: mengetahui terkandungnya glu- kosa (berwarna merah bata jika positif).
• Biuret: mengetahui terkandungnya protein
(berwarna ungu jika positif).
Jikadidalamurinenyamengandungproteindan glukosa, maka kemungkinan glomerulusnya mengalami kerusakan sehingga tidak dapat menyaring protein dan gula.
7. Tahapan pembentukan urine yang menghasil- kan urine primer adalah ….
A. filtrasi
B. sekresi
C. augmentasi
D. reabsorpsi
E. absorpsi
Jawaban: A
8. Bagian dari organ ginjal yang berfungsi sebagai tempat augmentasi adalah ….
A. glomerulus
B. tubulus kontortus proksimal
C. tubulus kontortus distal
D. tubulus kontortus kolektivus
E. gelung Henle
Jawaban: C
Nama ProsesTempat
FiltrasiGlomerulus
ReabsorpsiTubulus kontortus proksimal
AugmentasiTubulus kontortus distal
9. Perhatikan skema pembentukan urine berikut ini!
filtrasi
Proses yang terjadi pada nomor 2 dan filtrat X secara berurutan adalah ….
A. reabsorpsi dan urine primer
B. reabsorpsi dan urine sekunder
C. filtrasi dan urine primer
D. filtrasi dan urine sekunder
E. augmentasi dan urine sesungguhnya
Jawaban: A
Keterangan: 1 = filtrasi
2 = reabsorpsi
3 = augmentasi
Filtrat X = urine primer Filtrat Y = urine sekunder
10. Hati merupakan salah satu alat ekskresi yang menghasilkan zat sisa ….
A. gas CO2
B. asam urat
C. kolesterol
D. bilirubin
E. amoniak
Jawaban: D
Organ-organ ekskresi:
Organ EkskresiZat Sisa Metabolisme
GinjalUrine
HatiBilirubin
Paru-ParuKarbon dioksida dan uap air
kulitKeringat
11. Hasil ekskresi di bawah ini yang benar adalah
….
A. enzim
B. keringat
C. HCl lambung
D. saliva
E. hormon
Jawaban: B
Hasil ekskresi diantaranya adalah urine, keringat, bilirubin dan bilirverdin, karbon dioksida dan uap air.
12. Kelebihan protein dalam tubuh tidak dapat disimpan, tetapi ….
A. diekskresikan melalui organ ekskresi
B. disintesis menjadi senyawa lemak untuk disimpan
C. dirombak dalam usus menjadi senyawa lain yang mengandung unsur lain
D. dirombak dalam hati menjadi urea dan senyawa lain yang bermanfaat
E. dirombak menjadi senyawa lain yang bermanfaat
Jawaban: D
Kelebihan protein dalam tubuh akan dirombak menjadi urea atau senyawa bermanfaat lainnya di dalam hati.
13. Ginjal mempunyai jutaan nefron yang terletak di bagian ….
A. korteks
B. medula
C. piramida ginjal
D. badan malpighi
E. korteks dan medula
Jawaban: A
Bagian Dari GinjalKeterangan
 



Korteks Ginjal
Kulit ginjal atau korteks tersusun dari nefron yang berjumlah kurang lebih satu juta sel. Pada korteks terdapat glomerulus dan kapsul Bow- man. Glomerulus berfungsi untuk filtrasi.
 



Medula Ginjal
Medula merupakan tempat berkumpulnya pembuluh darah kapiler dari kapsul Bowman. Di dalam medula akan terjadi proses reabsorpsi dan augmentasi oleh tubulus proksimal dan tubulus distal.
 

Pelvis
Di pelvis bermuara saluran pengumpul. Dari rongga tersebut, urine keluar dari saluran ureter menuju vesika urinaria (kandung kemih).
14. Penyakit ginjal yang ditandai adanya albumin dan protein dalam urine adalah ….
A. albuminaria
B. uremia
C. diabetes melitus
D. glukosuria
E. hidronefrosis
Jawaban: A
Kelainan pada ginjal antara lain:
Nama GangguanPenjelasan
 

Diabetes insipidus
Suatu gangguan pada sistem ekskresi yang ditandai dengan kencing terus-menerus karena naiknya jumlah urine. Penyakit ini disebabkan tubuh kekurangan hormon antidiuretik (ADH).
Albumi- nariaPenyakit yang disebabkan karena glomerulus rusak, sehingga di dalam urine masih terkandung protein.
Diabetes melitusSuatu penyakit yang disebabkan karena kurangnya hormon insulin, sehingga urine mengandung gula.
PoliuriaUrine yang banyak dan encer.
NefritisKerusakan nefron karena infeksi mikroorganisme.
OliguriaProduksi urine yang sangat sedikit.
15. Tempat perombakan sel darah merah yang rusak menjadi empedu adalah di ….
A. ginjal
B. kulit
C. paru-paru
D. kolon
E. hati
Jawaban: E
Tempat perombakan sel darah merah yang sudah tua terjadi di hati. Hemoglobin sel darah merah akan dirombak menjadi globin dan hemin. Globin akan digunakan sebagai bahan untuk pembuatan sel darah merah yang baru, sedangkan hemin akan dirombak menjadi bilirubin dan bilirverdin dan kemudian dibuang melalui feses dan urine

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Organ-Organ Pernapasan Manusia

Dalam bernapas merupakan salah ciri dari makhluk hidup, yang semua makhluk hidup melakukan dalam proses ini, demikian juga pada manusia. Ketika bernapas, kita menghirup oksigen (O2) dan mengembuskan karbon dioksida (CO2). Kita harus menghirup oksigen karena setiap sel penyusun tubuh sangat membutuhkan oksigen. Tanpa oksigen, pada sel-sel penyusun tubuh manusia terutama sel-sel otak akan menjadi rusak hanya dalam beberapa menit. Oksigen digunakan untuk pembakaran zat-zat makanan (protein, lemak dan karbohidrat) dalam sel-sel tubuh. Dalam pembakaran itu menghasilkan energi serta karbon dioksida. Dengan energi inilah yang digunakan manusia untuk melakukan kegiatan sehari-harinya. Didalam manusia terdapat berbagai macam organ penyusun sistem pernapasan. Pada sistem pernapasan pada manusia meliputi mekanisme secara sederhana dan organ-organ penyusun sistem pernapasan.

Sistem Transportasi Pada Tubuh Manusia

Transportasi merupakan suatu proses yang terjadi pada tubuh manusia, dimana darah mengedarkan zat-zat dan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh. Darah juga mengambil zat yang sudah tidak terpakai untuk dikeluarkan oleh tubuh. Transportasi pada manusia alat utamanya adalah darah. Darah beredar didalam tubuh manusia dengan dibantu oleh jantung dan juga dibantu oleh pembuluh darah.  Darah merupakan sistem transportasi pada manusia yang utama. Komponen darah terdiri dari kopusker yaitu merupakan unsur padat dari darah, terdiri dari eritrosit, lekosit, dan trombosit. Serta plasma darah yang merupakan cairan dalam darah. Proses normalnya darah adalah proses yang terjadi pada pembuluh darah. Jadi pembuluh arteri di dalam tubuh akan mengalirkan darah dengan bersambung pada kapiler, kapiler ini nantinya akan bertemu dengan pembuluh yang memliki ukuran kecil yang di sebut venula hingga akhirnya darah akan menuju ke pembuluh vena yang nantinya akan mengalir ke jantung lalu ke paru-paru. Fungs

Rumah Minimalis Tipe 21

Pada dasarnya rumah dengan type 21 ini adalah digunakan oleh 2 orang saja karena biasanya hanya terdapat 1 kamar atau 2 kamar saja. Rumah model ini biasa menjadi digunakan oleh para pengantin baru yang belum memiliki banyak anggota keluarga. Rumah model ini sederhana dan biaya untuk membuatnya juga hemat sehingga bisa menjadi pilihan bagi keluarga baru sebelum memiliki rumah yang lebih luas. Rumah model ini bisa terlihat bagus dan bisa mencukupi anggota keluar kecil dengan menerapkan konsep dan desain yang tepat. Konsep yang sangat disarankan adalah menggunakan konsep minimalis karena akan membuat rumah type 21 ini lebih simple dan terkesan luas, tentunya mempunyai tampilan yang indah dan modern. Tipe rumah 21 merupakan model rumah yang dibangun diatas lahan dengan total luas bangunan saja mencapai 21 m², contohnya rumah berukuran 6m x 3,5m. Ukuran lahan pada rumah tipe ini biasa dipadukan bersama lahan seluas 6m x 10m = 60 m² atau 6m x 12m = 72 m². Dari sinilah muncul tipe rumah