Langsung ke konten utama

Alat-Alat Listrik

Komponen kelistrikan. terdiri dari :

A. Thermistor.
Adalah alat pengatur temperatur. Dengan begitu, thermistor mampu mengatur kerja kompresor secara otomatis berdasarkan perubahan temperatur. Biasanya termistor dipasang di bagian evaporator. Thermistor terbuat dari bahan semi konduktor  yang dibuat dalam beberapa bentuk, seperti piringan, batang, atau butiran, tergantung dari pabrik ac. Pada thermistor berbentuk butiran, memiliki diameter kecil ( kira – kira 3 – 5 mm ). Kemudian beberapa butir thermistor tersebut di bungkus dengan kapsul yang terbuat dari bahan gelas ( kapsul kaca ). Selanjutnya kapsul  kaca dipasangi dua buah kaki terminal ( pin ). Karena ukurannya yang sangat kecil, thermistor berbentuk butiran mampu memberikan reaksi yang sangat cepat terhadap perubahan temperatur. Thermistor dirancang agar memiliki tahanan yang nilainya semakin mengecil ketika temperatur bertambah. Pada unit ac, ada dua jenis thermistor, Yaitu : thermistor temperatur ruangan berfungsi menerima respon perubahan temperatur dari embusan evaporator. Thermisto pipa evaporator berfungsi menerima perubahan temperatur pada pipa evaporator.
B. PCB control.
PCB kontrol merupakan alat mengatur kerja keseluruhan unit ac jika di anologikan. Fungsi PCB kontrol menyerupai fungsi otak manusia. Didalam kompnen PCB kontrol terdiri dari bermacam – macam alat relay, dan alat elektronik lainnya. Fungsipun beragam, mulai dari mengontrol kecepatan blower indoor, pergerakan swing, mengatur temperatur, lama pengoprasian ( timer ), sampai menyalahkan atau menonaktifkan AC.
C. Kapasitor.
Kapasitor merupakan alat elektronik yang berfungsi sebagai penyimpan muatan listrik sementara. Dikatakan sementara, kapasitor akan melepas semua muatan listrik yang terkandung secara tiba – tiba dalam waktu yang sangat singkat. Besarnya muatan yang bisa di tampung tergantung dari kapasitas kapasitor. Satuan dari kapasitor adalah Farad (F ) Biasanya kapasitor berfungsi sebagai penggerak kompresor  pertama kali atau star kapasitor. Dengan bantuan star kapasitor, hanya di butuhkan waktu seper sekian detik atau sangat singkat untuk membuat motor kompresor mencapai putaran penuh.Lama atau singkatnya waktu yang dibutuhkan tergantung dari jumlah muatan listrik yang tersimpan pada kapasitor. Setelah motor kompresor mencapai putaran maksimal, secara otomatis hubungan listrik pada kompresor digantikan dengan hubungan listrik central ( PLN ). Kapasitor akan kembali mengisi muatan dan digunakan kembali sewaktu – waktu ketika akan menyalakan kompresor untuk pertama kalinya. Terkadang karena kesalahan penyambungan dapat menyebabkan star kapasitor terus tersambung dengan kopresor. Akibatnya , usia kapasitor tidak bertahan lama dan cepat soak ( rusak).
Pada unit ac biasanya terdapat dua star kapasitor, yaitu : sebagai penggerak kompresor dan motor kipas ( fan ). Pda kompresor ac bertenaga 0,5 – 2 pk memiliki star kapasito berukuran 15 – 50 iF, Pda motor kipas ( fan indoor dan out door ) memiliki star kapasitor berukuran  1 – 4 iF.
D. Overload motor protector.
Overload motor protector ( OMP ). Merupakan alat pengamanan motor listrik kompresor ( biasanya terdapat pada jenis kompresor hermetik ). Kerja OMP dikendalikan oleh sensor panas yang terbuat dari campuran bahan logam dan bukan logam ( Bimetal ). Batang bimetal inilah yang membuka dan menutup arus listrik secara otomatis ke motor listrik. Ketika bimetal dilewati arus listrik tinggi secara terus menerus atau kondisi kompresor terlalu panas, bimetal akan membuka sehingga arus listrik menuju kompresor akan putus. Begitu juga sebaliknya, Ketika suhu kompresor turun bimetal akan menutup, maka arus listrik menuju kompresor  akan mengalir sehingga kompresor akan bekerja.
Penepatan OMP pada kompresor hermetik ada dua macam, Yaitu : external OMP ( Diletakan di luar body kompresor ) dan internal OMP  ( Diletakan di dalam kompresor ). Biasanya ,external OMP digunakan untuk mesin kompresor AC yang  tidak terlalu besar ( 0,5 – 1 pk ), sedangkan internal OMP banyak terdapat pada mesin kompresor ac yang besar ( 1,5 – 2 pk ).
E. Motor listrik.
Tentu saja motor listrik berfungsi menggerakan kipas ( out door ) dan blower ( indoor ). Bentuk dan ukuran motor listrk indoor dan out door berbeda. Untuk membantu memaksimalkan putaran, baik pada motor listrik indoor maupun outdoor, dibutuhkan star kapasitor yang berfungsi menggerakkan motor listrik pertama kali sampai mencapai putaran penuh. Selanjutnya, fungsi star kapasitor akan di gantikan oleh arus listrik PLN untuk memutar kedua motor listrik tersebut.
F. Motor kompresor.
Motor kompresor berfungsi menggerakan mesin kompresor, ketika motor bekerja, kompresor akan berfungsi  sebagai sirkulator bahan pendingin menuju ke seluruh bagian sitem pendingin umumnya motor kompresor dikemas menjadi satu unit dengan kompresornya, Serupa dengan motor kipas, untuk star awal motor kompresor juga menggunakan star kapasitor.
Alat Alat Listrik
Show Power Supply (Catu Daya) Image 
Power Supply (Catu Daya)
Show Konstruksi Generator Listrik Image 
Konstruksi Generator Listrik
Show Galvanometer Image 
Galvanometer
Show Multimeter Analog Image 
Multimeter Analog
Show Multimeter Digital Image 
Multimeter Digital
Show Diode Image 
Diode
Show Toroida Image 
Toroida
Show Induktor Ballast Image 
Induktor Ballast
Show Lampu Pijar Image 
Lampu Pijar
Show Kumparan Motor Image 
Kumparan Motor
Show Motor Listrk Image 
Motor Listrk
Show Relay Image 
Relay
Show Rheostat Image 
Rheostat
Show Potensiometer Image 
Potensiometer
Show Resistor Image 
Resistor
Show Transformator (Trafo) Image 
Transformator (Trafo)
Show Transistor Image 
Transistor
Show Transistor Daya Image 
Transistor Daya
Show Transformator (Trafo) Image 
Transformator (Trafo)
Show Diode Zener Image 
Diode Zener

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Organ-Organ Pernapasan Manusia

Dalam bernapas merupakan salah ciri dari makhluk hidup, yang semua makhluk hidup melakukan dalam proses ini, demikian juga pada manusia. Ketika bernapas, kita menghirup oksigen (O2) dan mengembuskan karbon dioksida (CO2). Kita harus menghirup oksigen karena setiap sel penyusun tubuh sangat membutuhkan oksigen. Tanpa oksigen, pada sel-sel penyusun tubuh manusia terutama sel-sel otak akan menjadi rusak hanya dalam beberapa menit. Oksigen digunakan untuk pembakaran zat-zat makanan (protein, lemak dan karbohidrat) dalam sel-sel tubuh. Dalam pembakaran itu menghasilkan energi serta karbon dioksida. Dengan energi inilah yang digunakan manusia untuk melakukan kegiatan sehari-harinya. Didalam manusia terdapat berbagai macam organ penyusun sistem pernapasan. Pada sistem pernapasan pada manusia meliputi mekanisme secara sederhana dan organ-organ penyusun sistem pernapasan.

Rumah Minimalis Tipe 21

Pada dasarnya rumah dengan type 21 ini adalah digunakan oleh 2 orang saja karena biasanya hanya terdapat 1 kamar atau 2 kamar saja. Rumah model ini biasa menjadi digunakan oleh para pengantin baru yang belum memiliki banyak anggota keluarga. Rumah model ini sederhana dan biaya untuk membuatnya juga hemat sehingga bisa menjadi pilihan bagi keluarga baru sebelum memiliki rumah yang lebih luas. Rumah model ini bisa terlihat bagus dan bisa mencukupi anggota keluar kecil dengan menerapkan konsep dan desain yang tepat. Konsep yang sangat disarankan adalah menggunakan konsep minimalis karena akan membuat rumah type 21 ini lebih simple dan terkesan luas, tentunya mempunyai tampilan yang indah dan modern. Tipe rumah 21 merupakan model rumah yang dibangun diatas lahan dengan total luas bangunan saja mencapai 21 m², contohnya rumah berukuran 6m x 3,5m. Ukuran lahan pada rumah tipe ini biasa dipadukan bersama lahan seluas 6m x 10m = 60 m² atau 6m x 12m = 72 m². Dari sinilah muncul tipe rumah

Sistem Transportasi Pada Tubuh Manusia

Transportasi merupakan suatu proses yang terjadi pada tubuh manusia, dimana darah mengedarkan zat-zat dan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh. Darah juga mengambil zat yang sudah tidak terpakai untuk dikeluarkan oleh tubuh. Transportasi pada manusia alat utamanya adalah darah. Darah beredar didalam tubuh manusia dengan dibantu oleh jantung dan juga dibantu oleh pembuluh darah.  Darah merupakan sistem transportasi pada manusia yang utama. Komponen darah terdiri dari kopusker yaitu merupakan unsur padat dari darah, terdiri dari eritrosit, lekosit, dan trombosit. Serta plasma darah yang merupakan cairan dalam darah. Proses normalnya darah adalah proses yang terjadi pada pembuluh darah. Jadi pembuluh arteri di dalam tubuh akan mengalirkan darah dengan bersambung pada kapiler, kapiler ini nantinya akan bertemu dengan pembuluh yang memliki ukuran kecil yang di sebut venula hingga akhirnya darah akan menuju ke pembuluh vena yang nantinya akan mengalir ke jantung lalu ke paru-paru. Fungs